Minggu, 30 Desember 2012

Pelangi Tahun baru

Sore ini aku melihat pelangi
Di kotamu, cinta...
Sudah sekian waktu aku berharap dapat melihatnya
...dan sore ini Tuhan memberi ku kado spesial tahun baru
Cantik
Namun sayang,
Aku tak bisa melihatnya dengan mu cinta...
Andaikan bisa, aku ingin membagi apapun denganmu
Juga kado tahun baru dari Tuhan ini.
Seperti dirimu... yang ingin kemanapun bersamaku,
Aku pun begitu...
Ingin membagi apa yang aku lihat, dan rasakan bersamamu
Hampir 3 hari sudah tak mendengar suaramu
Aku merindu..
Sungguh.
Apa kau disana pun begitu?
Cepat pulang... dan berikan senyum padaku
seperti... Pelangi, cinta...

 " Aku ingin menjadi pelangi yang berwarna-warni... bukan segumpal awan mendung yang abu-abu.."

Selasa, 25 Desember 2012

Hari ini..Esok dan Seterusnya..

Hari ini dada ku bergetar,
Terguncang..memilu dan mengerang.
Ku yakin ku tak salah,
karena hatiku tak pernah dan takkan berdusta...

Cinta...cinta...cinta...
aku jatuh cinta...

Esoknya kupikir rasa itu akan menghilang dengan seiring waktu,
namun ternyata tak berubah,
aku makin tergiur pada dirimu.

Cinta... cinta... cinta..
aku..jatuh cinta...

...dan seterusnya rasa ini slalu terjadi dan tak pernah berkurang..
Hatiku hanya untuk dirimu ,
aku bahagia hanya bila kau bahagia
 bahagia... 

" entah sejak kapan lembaran-lembaran ini penuh dengan segala sesuatu tentangnya... "

Sabtu, 22 Desember 2012

Memang aku tidak berhak,
...dengan perasaan yang saat ini memancing amarah ku
karena aku bukan siapa-siapa
Walaupun berulang kali ia berkata,
" aku adalah sesuatu yang penting dalam hidupnya "
walaupun ia berkata,
" Rasakan dengan hati "
Tapi perasaan yang memancing amarah ku ini tak bisa aku hindari...

Cemburu

Ya.. aku cemburu dan aku marah
Aku bisa merasakan rasanya begitu besar padaku..mungkin.
...dan aku bisa merasakan betapa pentingnya aku dalam hidupnya,
 namun cemburu ini memperbudakku..
Sekuat apapun aku mengelak dari rasa brengsek ini, ... tidak bisa

Aku kalah...oleh cemburu yang seharusnya tak patut aku mengatakannya,
karena .. siapa aku...

Ini yang namanya cinta gila..hingga inipun cemburu gila..
gila..hati ini gila merasaknnya,...
sakit... sakit inipun menggila

Terkadang aku tak paham,
Apa yang hati itu inginkan,
aku bingung dan tak bisa menalarnya
Aku slalu bertanya tentang hatimu, tapi.. aku tak pernah mendapatkan jawabnya..
" hanya percaya "..
itu kata yang slalu bibir ucapkan,
namun menelaah apa yang aku lihat,
seperti aku menggenggam sesuatu yang kosong

Apa yang aku genggam?
Ragamu?
Hatimu?
Cintamu?

Fatamorgana
masih tentang ketidaknyataan...

Rabu, 19 Desember 2012

Merah Padam

Dear Neptunus...
Hari ini dia marah..
..dia ngambek...
Bingung meredakannya.
Andaikan saat ini dia marah di depan ku, aku akan peluk dia
... akan aku peluk erat hingga amarahnya berubah menjadi belaian lembut di atas kepala ku
..lalu dia akan tersenyum dan memeluk ku juga tentunya
Tapi sayang, Nus...
Dia jauh...
Hanya wajahnya, dan hatinya saja yang penuh amarah dapat aku tangkap dalam bayanganku..
Bagaimana cara meredamkannya...
Aku bingung...
Aku merindukannya.... sungguh...

Minggu, 09 Desember 2012

Hear me..

Beberapa hari ini entah mengapa saya kehilangan sosok perawat hati itu...
Rasanya semakin menjauh,
entah kemana..
sosoknya menjadi samar dan menjadi dingin
Apa ini pertanda bahwa ia akan menghilang dari pandanganku,
....dari duniaku...
aku ingin lebih banyak memanggilnya...
aku ingin lebih sering menyebut namanya,

Mengapa saat ini kau terasa begitu jauh?
...perawat hati...
aku memanggil kamu...
tak dengarkah kamu??
suaraku...tak bisakah kau mendengarnya
aku disini...masih terus memanggil  kamu...


Rabu, 05 Desember 2012

Tak Ada Pengurangan... Selalu Sayang Kamu

Hey...Kamu yang merawat hati..
Sedang apa sekarang?
Aku merindu lagi...

Apa saat ini kamu sedang sakit?
Apa saat ini hatimu juga butuh untuk dirawat?
Apa saat ini kau sedang kecewa?

Aku selalu ingin menjaga hatimu,
Membuatmu hatimu tenang..
membuatmu tersenyum...

tapi... beberapa hari ini
mungkin aku bukan merawat,
mungkin aku tidak menjaga,
hati kamu...
...aku tidak membuatmu tersenyum...
..maaf....
sungguh....maaf...

Kau yang tidak terima orang menyebut aku "Sephia",
..terima kasih...
aku tidak tahu apa itu pembelaan untukku,
namun aku berterima kasih...
aku senang, kau selalu berada disampingku
Masih memberikan bahumu,
untuk selalu setia mendengar keluh kesah tangis diamku...

....Kau yang merawat hati...
untuk kau tahu,
tak ada hari tanpa pengurangan
......sesuatu... aku sayang kamu....bertambah lagi dan lagi...
untukmu..percayalah...


"I'll promise make you happy and feel happy with me..."

Senin, 03 Desember 2012

...

Entah mengapa hati ini berkata bahwa "aku sudah tahu jawabannya"
Walaupun jawaban itu penutup Desember ku,
Namun tak tahu dari mana asalnya...
Jawaban mu telah berbisik jauh lebih cepat

Yang kita lakukan sekarang adalah...
apa yang nalarku sebut "penetralan" atau sebuah kalimat...
"biarkan kita seperti ini hingga waktunya nanti"
Benarkah seperti itu?
Kita hanya terdiam...
Karena alam bawah sadar kita berteriak "Lelah"
Namun sikap ini tak ingin begitu saja menggubris lelah itu
Kalimat lain mencoba mendobrak...
"Ayo kita berusaha...berjuang...hingga batas waktu itu habis...hingga akhir..."

Aku...takut...
...........aku sungguh takut........

Minggu, 02 Desember 2012

Allah...
Allah
Allah...Allah...Allah...
Allah...
Allah...
Allah...

Allah... Ya Allah...
Ya Allah...Allah.. Allah...Ya Allah..
Engkau yang paling mengeti apa yang ada dalam hati ini...
Engkau yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui apa yang baik dan tidak baik untukku,
Hamba Mu ini hanya dapat berbisik,
tidak bisa menyampaikannya dengan lantang...
pada Mu... hamba bercerita dan memohon disisa batas kemampuan lelah hamba...
Sudah tidak bisa berucap,
maka Ya Allah, hamba mohon dengarlah apa yang hati hamba tampung
Allah...
Allah...
...Allah...Tolong ridhoi apa yang hati ini inginkan...tolong...
kepada Mu hamba berpasrah.. Engkau yang Maha Bijaksana
..lapangkan selalu hati hamba...
....amin...

Sabtu, 01 Desember 2012

Album ke Tujuh

Kamu dialbum ke Tujuh Ku...


Kau tahu...aku pesimis kalau album ke tujuh itu tidak akan pernah ada.
...aku pikir mungkin hanya enam yang hanya aku miliki...
melihat waktu, entah mengapa membuat jarak antara kita,
Tapi aku salah..keyakinan ku oleh Nya ternyata direspon...
...album ke tujuh ku ada...

Lagi perasaan pesimis itu ada,
album ke delapan, aku ingin tercipta
Aku berharap.
Aku tak ingin album ke tujuh menjadi akhir cerita ini
Bolehkah...meletakkan satu keyakinan lagi..satu harapan lagi..
semoga lagi dan lagi Allah mengabulkannya...amin.

...Kebersamaan yang ada saat ini akan aku jaga dengan baik...
walaupun saat ini kau masih menyembunyikan ku dari dunia,
juga aku yang menyembunyikanmu dari dunia..
hingga pada waktu yang sudah ditentukan,
akan ada jawaban,
untukmu atapun aku...

Kita sama-sama ingin melihat apa itu bahagia,
namun kita lupa, ternyata bahagia memiliki caranya..
Hanya saat ini kita sedang mencari itu.
bismillah... kita akan tahu dan merasa apa itu bahagia Cinta...


...Pada akhirnya jalan yang panjang pun memiliki ujung...
dan..aku berharap ujung jalan itu adalah laut biru yang aku suka
...atau deretan pohon Flamboyan yang berjejer indah di bulan desember...

Selasa, 27 November 2012

How with the ending?

Aku pikir ketika seorang pria menyatakan " I Love You/Aku mencintaimu" pada wanita yang ia sukai, lalu wanita itupun menjawab "Love You too / Aku juga mencintaimu" maka kisah cinta mereka sudah pasti akan memiliki happy ending. Tapi ternyata pemikiran itu salah... ternyata nggak se simple itu juga. Akhir cerita cinta itu ternyata harus bergulat dengan segala faktor A, B, C...masih banyak lagi. Mengharapkan kisah cinta yang happy ending, tapi terkadang harus sad ending. Aku mau kisah cinta ku happy ending...hmm...bisa nggak yah?


....Ini membuatku gila....
Hey...kamu someone special yang saat ini sedang membaca coretanku,
Kamu buat aku gila....
Kamu seseorang yang bisa membuatku disatu hari bahagia...senang bukan main,
Namun disatu hari juga kamu bisa membuatku muram...dan yang parah menangis.
...tak hanya itu...kau tahu....
kadang kau membuat optimisku melunjak tinggi sekali,
buruknya... pesimisku pun selalu kau pancing..

Hey...kamu someone specialku yang masih serius membaca tulisanku,
Kamu admirer yang nakal...
Kamu berhasil memberikan semua rasa, mencampur semuanya dalam kisah hidupku saat ini
Takut...
Gelisah...
Senang...
Bahagia..
Marah..
Nyaman..
Sayang...
Rindu...
...dan...Cinta...
Lengkap bukan semuanya?
Tapi aku nggak akan memasukkan satu rasa...
Kamu tahu itu apa...?
........"Benci".....
Aku nggak akan pernah membenci kamu.

Dengar...aku akan melanjutkan berbicara,
.... resapi dengan baik admirerku yang nakal...
kupon superboy... three wish...andaikan aku meminta, aku cukup memerlukan satu.
One wish "hati kamu buat aku, pilih aku, lepaskan dia"... itu cukup..
namun...itu nggak akan aku lakuin... One wish itu adalah keegoisanku...
Aku mau dipilih oleh hatimu langsung...
Bukan sebuah paksaan,
Atau keampuhan kupon super boy :)

...Hanya rasakan...saya menunggu disini, walaupun itu adalah hal yang paling menyebalkan...
Tapi saya bersabar untuk itu..untuk perasaan saya...juga untuk akhir kisah cinta saya...

...dan malam ini masih tentang rindu...juga cinta..untuk seseorang yang masih dan berharap akan slalu merawat hati... :)


..............Special hug for you Ntaa........



Minggu, 18 November 2012

Masih Tentang Rindu...Just Silent

Hari ini biarkan aku menikmati hariku. Diatas kasurku yang entah sejak kapan telah membuat ku nyaman sejak aku berada dikota ini. Udara siang ini cukup panas, maka biarkan angin semilir menyapaku walau itu hanya sebuah baling-baling dalam sebuah mesin berjeruji yang mereka biasa sebut kipas angin...hehehe

Sambil mendengarkan lagu yang akhir-akhir ini ku suka.. lagu yang bercerita tentang atau masih soal "cinta". Mungkin mereka perlu mendengarkannya seperti yang aku lakukan sekarang. Parachute "She is Love". Dengarkanlah, setidaknya menghibur di siang yang panas ini.

Lalu...pikiranku memancing sedikit, mungkin efek mendengarkan lagu ini. Memancing dia yang siang ini aku rindukan senyum, sapa dan usilnya. Walaupun ingat, namun biarlah hari ini aku merebahkan diri, membiarkannya atau sejenak mengabaikan rasa rindu itu. Karena terkadang rindu ini seperti garpu yang mengaduk hati. Nyuutt...nyuut...nyutt... nikmat namun sakit juga. Biarkan hari ini aku mendengarkan lagu-lagu favoritku. Menikmatinya, tanpa berharap tiba-tiba dia berada didepan rumahku (mustahil) hahaha...

Biarkan lelah ini lepas. Pikiran aneh atau prasangka yang menghidupkan pesimisku ini, hari ini aku ingin membiarkanya pergi dulu..nanti datanglah lagi...tidak datang juga tidak apa-apa :p.
Mungkin aku merindukan laut.Baunya. Lembut pasirnya. Atau ini hanya sebuah keinginanku untuk lari...mungkin. Sedikit jengah dengan mereka akhir-akhir ini, atau mungkin efek menstruasi yang akan datang hingga mod ku pun membrutal... I don't know.

Aku ingin berlari...hari ini aku membutuhkan teman. Karena hari ini terasa sepi. Hari yang membosankan. Apalagi ketika pikiran membandingkan itu datang...pemikiran siapa yang lebih baik? siapa yang akan....
lalu rasa takut akan datang...selalu begitu... Tak bisa kah pemikiran seperti itu hilang?



Ternyata aku sudah terlanjur berjalan terlalu jauh. Namun dijalan ini aku menemukan banyak hal yang belum pernah aku lihat sama sekali atau pun rasakan...Tak apalah, karena hal ini aku bertemu dengannya... bertemu dengan mereka...mengalami ini itu... just breath... don't forget it...aku boleh saja berlari namun aku tidak boleh meluoakan untuk berhenti dan bernapas dengan baik...



Ya..hari ini nikmati saja, masih ditemani angin...musik favorit..lalu menunggu sapanya dihari ini... :))
Ini masih tentang kita... Ntaaa... d^^b
Masih tentang rindu di hari ini...


"Tidak perlu bertanya pada orang lain...hanya rasakan saja hati saya hadir dihati kamu..."

Menyebutnya Cinta

Entah ungkapan seperti apa yang dapat menjelaskan perasaan ini,
Atau ekspresi yang bagaimana...aku pun tak tahu.

Seberapa besar perasaan sayang ini, aku pikir dia pun tak tahu...
Lebih dari yang ia tahu,
Itu membuat hujan menjadi bermatahari,
...atau cerah menjadi rintik hujan dipelupuk mata...

Aku menyebutnya cinta
Yang datang ketika aku haus dahaga
Tiba-tiba menyapa,
lalu berlanjut hingga senja tiba...dan kembali tiba

Aku menyebutnya cinta
Tanpa kita pernah berkata...

Lalu hari ini kau ada,
menyebut dirimu cinta,

Kau tahu,
aku bahagia,
lebih dari yang kau duga

....tanpa kita sadari kita telah melangkah selangkah maju untuk Nya...
niat kita, untuk Nya.... Dia yang menyatukan apa yang tercerai berai dari kita,
Dia yang membuka hati sepasang jiwa....

Hanya sujud...menyebut nama Nya... syukurku pada Nya atasmu untuk sesuatu yang sulit kita ucapkan...

it's about Cinta... :))

Jumat, 16 November 2012

Sekarang tahu bagaimana rasanya.
Ketika kau memberikan kepercayaanmu seutuhnya,
namun ternyata kau tak mendapatkan kepercayaan seutuhnya...
Seperti dalam hati bilang " Lalu selama ini apa? tidak cukupkah usaha untuk membuat percaya? "
Rasanya seperti suatu kesiaan.
Itu kecewa.
Kecewa...

Fathimah...

....Fathimah menangis haru. Dia menitikkan air mata bahagia karena perjuangan ayahnya mencapai keberhasilan. Sekilas terbayang didepan Fathimah, peradaban manusia akan menjadi lebih baik. Perilaku manusiawi menjadi beradab seiring dengan terselamatkannya kaum perempuan dari penindasan yang sudah berlaku berabad-abad. Sebelumnya perempuan diperbudak, dijadikan barang untuk dijual-belikan, dieksploitasi dan diperlakukan secara kasar. Namun ayah Fathimah mengangkat derajat mereka melalui wahyu pembebasan yang turun dari Sang Maha Pengasih dan Penyayang.
....Nabi Muhammad SAW meninggal 3 bulan setelah haji perpisahan, setelah meraih kejayaan sebagai hasil perjuangan yang berat. Ayah Fathimah telah menyelesaikan misinya sebagai pamungkas para Nabi. Tidak ada lagi Nabi setelah beliau. Betapa peristiwa itu mengguncang dan menyematkan kesedihan kepada Fathimah. Disamping ayahnya yang menjelang perjumpaan abadi dengan Sang Khalik, Fathimah menangis tersedu.

"Jangan menangis, putriku." Nabi SAW berkata sambil menatap putrinya.
"Aduhai ayah, aku tidak menangis karena sesuatu akan menimpaku. Aku menangis karena harus berpisah denganmu, wahai Rasulullah," ucap Fathimah.

....Setelah menatap putrinya Nabi mengisyaratkan kepada Fathimah untuk mendekat. Kemudian Nabi memeluk putrinya sambil berbisik. Detik itu juga, sebersit senyum merekah dibibir Fathimah. Bisikan itulah yang menyejukkan hatinya. Fathimah tersenyum  bahagia setelah sebelumnya dia menangis karena khawatir berpisah dengan ayah tercintanya.

......Ketika itu Rasulullah SAW berkata, "Bergembiralah putriku, engkaulah orang pertama dari keluargaku yang akan menyusulku."
Hanya Fathimah yang mendengar ujaran suci itu.

.....

Rabu, 14 November 2012

Cause you're The Reason

Kini kau telah menjadi sumber alasanku.
Kau alasanku menulis.
Kau alasanku bercerita.
Kau menjadi alasanku untuk menangis...
Alasanku tersenyum dan tertawa..
Alasan...bahwa ternyata hidup itu ada bagian baru setelah aku patah hati
Alasan yang membuatku lebih lama bersujud untuk berdoa...
Bersyukur, bersabar, berpasrah.... bahwa alasan semuanya itu kembalikan pada Nya
kau adalah alasan.... hingga segalanya terlihat berbeda....


"I've been beaten down, I've been kicked around,
But he takes it all for me.
And I lost my faith, in my darkest days,
But he makes me want to believe.
 They call his love, love, love, love, love.
They call his love, love, love, love, love.
he is love, and he is all I need."...... coz you're the reason

Senin, 05 November 2012

Three Times A Lady

Inspiring by MTGW

Tentang 3 Peran Wanita
Seorang wanita adalah sebuah kesatuan yang indah dari tiga peran penting dalam kebersamaan dengan pria-nya:

Yang pertama, dia sebagai kekasih.
Yang kedua, dia sebagai sahabat.
Yang ketiga, dia sebagai ibu.
 
====================================================================
 
 Seorang wanita, harus pertama, menjadi seorang kekasih.
Mungkin karena mengikuti sebuah seminar yang salah, tidak sedikit wanita yang tidak lagi berupaya menjadikan dirinya obyek ketertarikan fisik dari pria-nya, segera setelah mereka menikah.

Entah siapa yang mengajarinya untuk menjadi wanita yang tidak lagi menggetarkan jantung pria-nya saat tenunan-tenunan bena
ng itu meninggalkan kulitnya.

Atau menjadikannya wanita dengan suara tawa, teriakan, dan umpatan yang biasanya dilakukan oleh pria-pria tidak terdidik. Atau, menjadikan dirinya lebih perkasa daripada pria-nya, untuk menyiapkan dirinya bagi pertarungan yang harus dimenangkannya atas prianya, suatu ketika nanti.

Jika Anda ingin pria Anda mengendap-endap, meliuk-liuk, dan menggeram rendah dan dalam saat dia merangkak mendekati Anda, dengan sinar mata yang mengharuskan Anda untuk gemetar karena lebih mengharapkan daripada menolak; maka jadikanlah diri Anda seorang kekasih yang pertemuan dengannya membuat pria Anda bersedia meninggalkan apa pun.

"Mudah-mudahan Aku disandingkan dengan belahan jiwa yang menjadi sahabat kehidupan Ku yang mesra dan setia sepanjang hidup Kami berdua yang panjang dan sehat --------- amiin"
 
=========================================================
 Seorang wanita, harus kedua, menjadi seorang sahabat.
Sebuah kebersamaan yang tidak dibangun atas sebuah persahabatan, akan menjadi sebuah istana pasir yang menunggu air pasang naik. Dua sahabat, disebut sahabat, karena mereka menikmati kebersamaan dengan satu sama lain.

Mereka menikmati yang mereka lakukan bersama. Mereka tidak harus menyenangi hal-hal yang sama
, tetapi mereka selalu menemukan cara-cara yang menyenangkan dalam menikmati waktu mereka.

Mereka menjadi penguat bagi satu sama lain; tidak menilai buruk satu sama lain, melihat kebaikan dari satu sama lain, mengupayakan kebaikan bagi satu sama lain.

Seperti unsur kimia yang bereaksi dan berubah karena dicampurkan - Anda dan pria Anda harus berubah menjadi pribadi-pribadi baru, yang kebersamaannya justru memperkuat kebersamaan Anda.

Bukan tidak cukupnya kasih sayang, yang membuat sebuah kebersamaan itu tidak membahagiakan - tetapi tidak cukupnya persahabatan.

"Mudah-mudahan belahan jiwa Ku adalah sahabat yang Ku nikahi, atau yang Ku nikahi menjadi sahabat terbaik dalam kehidupan Ku ---------amiin" 
 
=========================================================
 
 Seorang wanita, harus ke-tiga, menjadi seorang ibu.
Ada wanita yang berhasil membangun karir yang cemerlang, lalu menolak menjadi seorang ibu, karena menurutnya menjadi seorang ibu itu, merendahkan martabatnya sebagai seorang wanita.

Dia sangat betul, karena dia adalah wanita yang dilahirkan dari rahim seorang pria.

Tidak ada pria atau wanita yang super mulia dan super cemerlang dalam sejarah kemanusiaan, yang tidak dilahirkan oleh seorang ibu.

Jika bayi kecil, lucu, harum, dan ceria itu kemudian menjadi seorang profesional atau pebisnis yang cemerlang dan mulia pribadinya; maka langit pun tidak bisa menjadi atap dari tingginya pujian yang terharuskan bagi seorang ibu.

Seorang pria yang mengerti hal ini, akan menghormati wanitanya sebagai keteladanan bagi anak-anaknya dalam menghormati ibu mereka, wanita kecintaannya.

Ciumlah punggung tangan wanita Anda, dan katakanlah dengan penuh kasih.

You’re once, twice, three times a lady.
And, I love you.

=======================================================================
 

Doa

Tuhanku Yang Maha Penyayang,

Kini ku mengerti,

aku menjadi jiwa yang damai,
bukan karena aku berhasil memadamkan
semua kontradiksi di dalam diriku,

tetapi karena aku justru
menggunakan kegelisahan hatiku
untuk menjadikanku lebih sabar
dan lebih mengerti maksud baik di balik kesulitan
yang Kau hamparkan sebagai jalan naikku.

Tuhanku,


Aku mohon Engkau mendamaikanku,

atau menggelisahkanku dengan kesulitan
yang memuliakanku.

Aamiin

Minggu, 04 November 2012

Dear...

Dear...hati yang buta,
Aku tahu kau bimbang
mencari arah kemana akan bermuara
Tidak usah takut, Jalan saja.
Jika hatimu belum bisa melihat,
kelak pasti dan pada akhirnya dapat melihat dengan jelas
Bahwa hatimu tak pernah salah...
Ia selalu tahu kemana akan melangkah.
Walau buta,
Walau nantinya itu mmembuatmu terjatuh,
Tak usah takut...
Karena hati kita begitu berharga..percaya padanya...


Sabtu, 03 November 2012

....Bagaimanapun mimpi tetaplah mimpi,...
Kau tidak akan bisa hidup didalamnya,
Kau harus terbangun lalu menghadapi realita yang ada
Ini yang nyata
Ini yang ada
Jika memang tak indah maka terimalah,
Jika nanti indah maka untunglah
Karena ini hanya mimpi,..
Cuma mimpi..
dan aku....sudah terbangun...

Jumat, 02 November 2012

Gelitik

Ada sesuatu yang menggelitik...
Entah itu bermula dari mana.
Hmmm....mungkin sejak kita satu bangku di bus itu.
Lagi-lagi tergelitik, setelahnya.
Mengingat sesuatu yang renyah...
Mungkin lagi segala sesuatu bermula setelah kita turun dari bus itu.
Seharusnya kemana-mana aku tidak melepaskan kamera ku...
Jadi aku tak usah khawatir jika aku menemukan momen yang tepat tentangmu.
Seperti...saat kau menjadi kuli...aku ingin mengabadikan gambar itu,
Atau saat kau menjadi tukang printer...hahaha.. aku juga ingin mengabadikannya,
Saat kau sedang mengajariku, atau kau sedang berdebat dengan kakakmu, ingin ku abadikan lagi.
Setiap kali raut wajah yang berbeda
Setiap bertemu, aku selalu menemukan yang berbeda...aku belajar
Mengamati objek pandangku..
Sepuas mungkin,
Tidak ada celah sedikitpun untuk aku tidak ingin melewatkannya
Sungguh tergelitik...
melihat sisimu yang berbeda,
...dan ku sadar, ternyata...aku tidak banyak tahu...

Selasa, 30 Oktober 2012

Kamu di Bulan Okta

Percakapan itu dimulai dibulan Okta tanggal ke 20 ditahun 2010. Dimulai dengan niat lugu membantu seorang sahabat untuk PDKT dengan pria cinta pertamanya. Akhirnya aku mulai mengenalnya. Sebuah pertanyaan singkat aku kirimkan padanya.

"Ass. maaf atuh numpang nanya, temennya Ali bukan? boleh tahu facebooknya dia?"

Sebuah kalimat tanya singkat dibulan Okta di tahun 2010, yang pada akhirnya membawaku bersamanya hingga kini dibulan Deka ditahun 2012. Kami masih bersua bersama, bercerita, berbagi tawa, sedih, galau saling menghibur... tidak ada yang menyangka.

Aku hanya mengenalnya didunia maya, walaupun ia sesungguhnya dan benar adanya, bahwa dia begitu nyata. Namun saat pertama kali bersua dengannya diawal cerita kami, aku tidak pernah membayangkan ataupun berpikir bahwa aku akan membuatnya menjadi nyata..ada dan masuk dalam bagian hidupku. Niatku, cerita kami akan selesai jika aku berhasil menjadi cupid bagi sahabatku. Namun cerita ini ternyata tidak ingin berhenti sampai disitu saja.

September 2010 tanggal pertama, aku mendapat nomor handphone pertamanya
"08813207xxx" .... 
Ingatkah ia dengan nomornya ini? mungkin ia sudah lama melupakannya.
Setelah memberikan nomornya itu, pesannya singkat,

 "Kasih nama ya biar ndak curiga aku ntar"

Dan mulailah ia bertanya tentang masa lalu itu, cerita tentang dia dan rasa 8 tahun. Aku tak tahu mengapa aku begitu membaginya dengan mudah padanya, padahal itu adalah sesuatu yang penting yang tersimpan...walaupun hanya sebuah cerita... disitu ia menjadi pembaca setia pesanku...mencernanya, dan aku tak tahu saat itulah untuk pertama kali ia memberikan motivasi untuk hidupku... Ingatkah ia dengan kata-kata ini, 
"dalam mencari orang ,, lihatlah AGAMA ,, karena pondasi na kan da di situ ??"

Itu adalah nasihat pertamanya untukku, masih di September 2010 hari ke dua.
 Tersadar bahawa saat itu kita sudah tidak sedang membicarakan sahabatku lagi, tapi kita berdua mulai menceritakan diri kita masing-masing.
Awal cuhat kamipun sudah membicarakan tentang jodoh. Sebuah kalimat yang ia kutip dari sebuah film Punk in Love... "lw emang uda jodoh ,, ndak akan kemana ???" Sepertinya saat itu ia begitu serius menonton film itu..hafal sekali ^^.


Bulan Septemberpun selesai, pembicaraan kita, cerita kita mengalir lewat telephon dan sms. Sebentar, namun telah menjadikan kami akrab. Aku menjadi mengenalnya. Namun saat itu aku tetap menjaga jarakku dengannya. Harus ada batas diantara kami. Menjaga suatu perasaan dimana tidak boleh ada perasaan lebih didalamnya. Aku ingat pernah berkata padanya,

"Awas..jangan sampai jatuh cinta sama aku loh..." 

hahaha... mungkin ia akan tertawa membaca ini, dam mulai mengejekku. Hmmm... apa saat ini kamu sudah jatuh cinta sama aku? hahahaha

Januari atau Februari, aku tidak ingat bulannya, namun aku tahu itu ditahun 2011. Ia tiba-tiba berkata, tanpa aku bertanya. Yang ia katakan saat itu,
"Nok, aku sudah punya..."
Air mataku menetes. Tak tahu mengapa. Air mata pertamaku sejak mengenalnya. Aku hapus dengan tanganku, namun tetesannya semakin deras. Kenapa? Aku bertanya pada diriku sendiri. Kenapa aku menangis mendengar ia berkata seperti itu? 

Itu adalah sebuah bagian dari ceritaku dengannya yang ia tidak tahu, hingga ia membaca tulisan ini, ia pasti akan mengerti.

Putus, nyambung, putus lalu bersambung kembali. Hingga saat ini. Entah ada apa dibalik cerita kami ini. Namun ini semua memberikan banyak pelajaran, untukku, untuknya. Dan...saat ini, percaya bahwa aku berusaha menjaga hubungan cerita kami agar terus dan terus berlanjut...tentunya dengan baik. 

Pasti ada air mata, tapi pasti ada tawa juga... Don't give up...
 "Ini sudah 2 tahun sejak aku mengenalmu"


...dan aku ataupun kau tidak akan pernah menyangka cerita kita akan sepanjang ini...berharap akan selalu panjang...

Senin, 29 Oktober 2012

Another Rain Story

Hujan...inilah yang aku suka darinya. Selalu ada cerita baru terbawa olehnya. Entah itu menyenangkan ataupun menyedihkan. Malam ini hujan memilih untuk membawakan rintik kebahagiaan ^^. Syukurlah hari ini aku dan kamu bisa bekerjasama, hujan. More more n more... I hope I can feel it again together. Malam ini terlalu singkat kita bertemu wahai sang hujan. Ehmm... mungkin nanti kita bisa menikmatinya bersama sambil duduk disebuah meja dekat dengan kaca yang besar untuk melihat keluar dan tentunya menikmati hujan rintik yang turun menari-nari. Sambil meneguk secabgkir moccacino hangat, aku dan dia bisa bercengkrama. :D Mungkinkah? Mungkin. InsyaAllah aku percaya masih ada hari esok, lusa dan berikutnya untuk kita menikmati hujan bersama. Sayang tidak ada mata kamera yang terekam, namun sudah tersimpan dengan baik kug...in my mind...dan malam inipun aku mendapatkan album ke 6 ku...senang. mimpi itu ternyata betul adanya adalah sebuah doa, dan kau harus percaya itu. Alhamdulillah...aku menunggu hari esok, bertemu kamu, hujan, hangat mentari, laut dan juga cerita kita. Very Excited..enough for tonight...close with Alhamdulillah n Thanks alot Allah. ^^ hope day by day give surprise n happy together... Still with him and another story again :)).

...Dan hujan pun ikut bercerita tentang kita...rindu...

Kamis, 25 Oktober 2012

Show must Go On !

Malam ini mendengarkan lagu yang temanya...pada intinya "aku tidak akan mendapatkan apapun", atau mungkin "dia tidak bisa". Tersenyum dalam hati sendiri mendengarkan lagu-lagu ini. Emang dasarnya suka lagu melow. Tapi melow kali ini mungkin bawaan si hati. Walaupun melow, namun hari ini sedikit mendapat pencerahan dan kekuatan. Entah dari mana, yang jelas pasti datang dari Nya. Sebenarnya banyak yang harus diceritakan, banyak emosi yang ingin dituangkan ataupun ganjalan yang ingin dibuang, tapi seperti biasa tidak ada kompromi antara otak, hati dan mulut. Apa kabarnya pemberi semangatku yah? pemberi semangatku juga sekaligus pemberi gelisahku... setelah gelisah dia akan membuat ku nyaman kembali. Kangen. Tapi hari ini dan esok biarkan ia beristirahat dulu. Menyenangkan hatinya yang sedang galau. Lalu lusa aku akan bertemu dengannya lagi dengan dia yang tersenyum. Melow lagi kan.. he..he..he..
Kemarin melihatnya sebelum pergi, cukup. Walaupun wajah lusuh yang aku dapat, itu sudah menjadi bahan bakar yang cukup untukku tidak melihatnya 2 hari ini ^^. Pemberi semangatku, hal yang tidak aku suka darinya adalah ketika di suatu waktu ia harus terpaksa berbohong untuk menjaga semangatku. Namun ia mungkin lupa, aku slalu bilang padanya aku adalah orang yang sensitif. Mungkin kapan-kapan aku perlu mengajarinya berakting, ha..ha..ha.. Kembali ke cerita, malam ini bulan terang walau belum sepenuhnya purnama. Aku, bulan, lagu dan sendiri...merenung, menelaah..kalau saja lagu-lagu itu cerita hidupku esok. aku tak mau. Terkadang aku mengasihani diriku sendiri maupun ia. Semua masalah yang datang entah itu aku yang menjadi penyebab atau aku yang juga terkena dampaknya oleh suatu sebab, yang jelas aku sadar ini semua membuat hidup ku "Wow! it's amazing!" berwarna sekali. Betapa hidup semakin umur bertambah, luar biasa berwarnanya sejak ada dia dan mereka. Banyak belajar, banyak tertawa, bermimpi, banyak mungkin berbuat salah, menangis, galau, ber-alay, ha ha ha semuanya ini bagian dari hidup yang saat ini sedang aku jalani. Aku berharap cerita ini akan selalu berwarna, tidak penuh dengan mendung ataupun sad ending. Mungkin harus bersakit-sakit dahulu baru bersenang-senang kemudian. Harus menangis dulu baru tertawa. Berkorban. Terjatuh lalu harus bangkit. Semua harus dirasakan. Nggak boleh lupa bersyukur dengan apa yang ada, berikhtiar lalu kembalikan pada Nya. Terakhir...aku ingin menjalaninya, melewatinya, membuat moment indah selalu dengannya.... :)) amin.


Rabu, 24 Oktober 2012

Buat Aku Tersenyum

Datanglah sayang dan biarkan ku berbaring
Di pelukanmu walau untuk sejenak
Usaplah dahiku dan kan kukatakan semua
 Bila ku lelah tetaplah di sini
jangan tinggalkan  aku sendiri
Bila ku marah biarkan ku bersandar
jangan kau pergi untuk menghindar...
Rasakan resahku dan buat aku tersenyum
Dengan canda tawamu walau untuk sekejap
Karna hanya engkaulah yang sanggup redakan aku
Karna engkaulah satu-satunya untukku
dan pastikan kita kan selalu bersama
Karna dirimulah yang sanggup mengerti aku
dalam susah ataupun senang
Dapatkah engkau selalu menjagaku
dan mampukah engkau mempertahankan aku...

                                                                 ====By. So7====

Sabtu, 20 Oktober 2012

"Bebas"

Hai... Pasir.ombak.laut.angin.jingga... akhirnya bisa bertemu denganmu lagi.
Kali ini aku menepati janjiku, dan tidak sekedar janji padamu namun sebuah pengharapanku.
Aku datang bertemu denganmu lagi. Tidak sendiri. Aku menepati janjiku membawanya bersamaku.
Akhirnya aku berjalan berdua dengannya, menikmati lembut pasirmu, dingin gemericik airmu... dan tak lupa aku memperlihatkan jingga cantik itu.
Dia...dan juga "Bebas".... aku melihatnya. Telah aku rekam saat itu hanya untuk otak kecilku dan hati kecilku. Tak akan ku bagi dengan siapapun.


Merentangkan kedua tangan...dan bebas...dapatkah kau merasakannya jika kau memejamkan mata.
Untuk hari itu biarkan menjadi hari aku dan dia,
walaupun hanya sedikit gambar yang terekam...namun sungguh luarbiasa.
Pasir.ombak.laut.angin.jingga... bolehkah aku melakukan pengharapan keduaku...
Aku ingin beretemu denganmu lagi, untuk "bebas" namun tak hanya itu....
Aku ingin "Bersama"...mungkin tidak dengan jinggamu...tapi dengan gerimismu..
Bisakah kita membuat janji lagi?
Aku masih ingin bertemu denganmu lagi Pasir.ombak.laut.angin....entah itu kau pertemukan kembali dengan jingga..gerimis...atau bintang...
Tapi yang pasti...aku ingin bertemu lagi denganmu....masih tetap bersamanya ^^


Pasir.ombak.laut.angin.jingga.Kita

Senin, 15 Oktober 2012

My favorite Pict... Nice!!


Ada cerita kembali didalamnya,
Namun untuk menceritakannya secara panjang tampaknya tidak. Jika kau melihatnya, apa yang kau rasakan? seperti seseorang yang menemukan anak hilangkah? hmmm...mungkin itu salah satu pendapat. Tapi ketika aku melihat ini, yang terbayang adalah "Bapak". Aku merasakannya, tangan yang menggandeng itu adalah " Bapak". Aku melihatnya tidak untuk kemarin saat aku mengambil gambarnya, namun terbayang itu adalah tangan "Bapak" beberapa tahun lagi.
Seperti aku bisa menyaksikan gambaran beberapa tahun lagi, walaupun jika aku tidak ada dibagian beberapa tahun lagi itu. Sejuk aku melihatnya. Rasanya damai dan nyaman jika menjadi gadis kecil yang digandeng tangannya itu. Ia tidak akan hilang. Karena tangan itu sudah pasti akan menjaganya seperti "Bapak" :). Namun untuk beberapa tahun lagi, aku berharap dan berdoa, semoga aku masih ada dan akan ada untuk menyaksikannya secara langsung dan ikut menikmatinya bersama... "Bapak"... nice pict.. :)

Minggu, 14 Oktober 2012

Diam

Mungkin sudah cukup rasa takut ini..
Ini bohong kalau aku bilang rasa takut ini sudah tidak ada
masih...
Namun sepintarnya otak,
aku ingin berusaha tidak menganggap rasa takut ini ada
Hanya dengan tulisan ini aku bisa bebas bercerita
dan karena aku takut untuk membicarakan tentang hati...
Aku serius...begitupun rasa takut ini
Ingin meminta tolong,
tapi aku pikir tak usah sajalah..
Semua ini adalah proses..di mana aku harus belajar untuk menghadapi masalah ini...
Tuhan...
Otak dan hati ini sungguh gilanya minta ampun
Terakhir kali aku merasakannya untuk dia yang aku kagumi selama 8 tahun
Dan sekarang,
Apa ini?
Perasaan yang sama??
Jika ini sebuah kisah yang sama aku berharap cerita ku happy ending
Aku mohon Tuhan...

Minggu, 07 Oktober 2012

Elegi

Aku ingin tahu dan dengar
Apa yang hati itu ingin ucapkan...
Namun mulut itu tak bisa ucapkan.

Aku ingin bisa membaca dan percaya
Apa yang bahasa tubuh itu jelaskan...

Namun aku tak punya daya,
Mata seolah buta,
Hatipun seakan buta

Sebenarnya tahu,
Tapi kenapa logika selalu tawar-menawar
Aku sungguh ingin dengar
Aku sungguh ingin tahu

Namun lagi tak ada daya...

Hakikat seorang aku itu apa
Hakikat seorangnya siapa...

Masih tentang kita...

Jumat, 21 September 2012

Siang ini

Aku masih kuat...
Aku masih sabar..
siang ini pun begitu.
Walaupun rasanya perih..seperti ada yang membakar disini...tempat dimana degupan itu berbunyi
Siang ini...
Walaupun berdegup keras dan terasa perih,
Tapi aku masih akan bertahan
Aku akan terus bertahan
Aku masih punya banyak sabar
Walaupun lagi perih itu datang..sekali lagi perih itu tiba...
Aku masih akan berdiri kokoh
Walaupun aku hanya bisa diam
Tapi dalam diamku aku tahu aku tidak sendiri
Aku memegang kedua tanganku..
Merapatkannya,
Dalam rapatan itu aku bertahan lagi
Menyimpan teriakku
Dan...sekali lagi aku tidak sendiri
Kau tahu kenapa..
Karena aku menyebut nama Nya
Beristighfar pada Nya
Walaupun perih itu ada..dan degup itu semakin kencang tidak apa-apa
Siang ini...
Siang esok... Siang lusa...sampai siang berikutnya,
Aku... kuat

Sabtu, 15 September 2012







Ada cerita didalamnya...
Ada sebuah kesenangan didalamnya,
Ada perasaan "Aku diingat " didalamnya
Ada rasa "perhatian" didalamnya...may be
Tetapi hal itu tidak terlalu penting
Yang terpenting adalah..perasaan "Tak bisa berkata-kata"
Ha..ha..ha..
Sahabat yang baik adalah ketika ia khawatir jika sahabat baiknya belum makan hingga larut malam padahal sahabatnya itu sudah makan, namun ia tidak berpikir seperti itu. Ia khawatir hingga dibungkuslah "nasi goreng paling enak itu". :)
Sahabat baiknya itu pun tetap memakan "nasi goreng paling enak itu" walaupun ia sudah makan malam. Entah mengapa jika mengingat perhatian sahabat yang membelikan makanan itu, selalu ada sisa perut kosong untuk menghabiskan "nasi goreng paling enak itu". :)
Ia tidak berpikir sudah makan malam,
Ia tidak berpikir perutnya kenyang,
Ia tidak berpikir lelah hingga langsung ingin pergi tidur...
Yang ia lakukan adalah menikmati "nasi goreng yang paling enak itu"
Menikmati setiap sendok perhatian, setiap sendok rasa khawatir, setiap sendok diingat....
hingga "nasi goreng paling enak itu " habis...
Subhanaallah... aku masih di beri kesempatan mencicipi "nasi goreng paling enak itu" tengah malam..
Malam yang indah...
Tidur nyenyak dengan perut kenyang....
Alhamdulillah....

nb. Makasie dear sahabat yang membelikan "nasi goreng paling enak itu " ^^


Senin, 10 September 2012

Disguise

Have you ever felt some kind of emptiness inside
You will never measure up, to those people you
Must be strong, can't show them that you're weak
Have you ever told someone something
That's far from the truth
Let them know that you're okay
Just to make them stop
All the wondering, and questions they may have

I'm okay, I really am now
Just needed some time, to figure things out
Not telling lies, I'll be honest with you
Still we don't know what's yet to come

Have you ever seen your face,
In a mirror there's a smile
But inside you're just a mess,
You feel far from good
Need to hide, 'cos they'd never understand
Have you ever had this wish, of being
Somewhere else
To let go of your disguise, all your worries too
And from that moment, then you see things clear

I'm okay, I really am now
Just needed some time, to figure things out
Not telling lies, I'll be honest with you
Still we don't know what's yet to come

Are you waiting for that day when your pain will disappear?
When you know that it's not true what they say about you?
Couldn't care less 'bout the things surrounding you
Ignoring all the voices from my wall


Song-Lene Marlin

Selasa, 28 Agustus 2012

Bak Novel Perahu Kertas

Novel yang bagus setelah membacanya... banyak kata-kata yang menyentuh hati. seorang sahabat saya berkata "kugy dan keenan sama-sama suka tapi g saling ngomong". Kata-kata yang menggelitik hati.
Beberapa kata yang menyentuh...Cintailah seseorang yang mau memberikan segalanya untukmu tanpa kamu harus memintanya. Mungkinkah di kehidupan nyata ini ada, bukan hanya dari satu pihak namun dari kedua belah pihak. Mungkin ada. kalau membicarakan cinta memang tidak ada habisnya yah..namun juga bingung yang tiada habis juga. Ada lagi seoarang teman yang saya kenal berkata tentang bagaimana seorang wanita meminta jodoh kepada Allah, saya masih ingat bagaimana teman saya mengatakannya kepada saya, "Mut, doanya itu gini loh..minta sama Allah..Ya Allah berikanlah seorang imam dalam hidup hamba yang mampu membuat hamba bahagia dan selamat dunia akhirat.." Good pray kan ^^. Mau diseperti apakan pun perasaan suka seseorang itu tidak bisa dipaksa. Saya paham.

Jumat, 03 Agustus 2012

Sekarang saya tahu bagaimana rasanya...
Mungkin saya benar-benar menjadi orang jahat.
Dan cerita lama pun kembali datang
Kadang saya bingung bagaimana menghadapinya,
Ingin menjauh dan menjaga jarak...tapi ternyata tidak bisa
Saya  tahu setiap pertemuan pasti punya cerita tersendiri.
Seperti saat ini...sudah setahun lebih saya mengenalnya..
Hubungan kami putus nyambung sebagai teman...
Saat dia tidak ada, entah kenapa seperti ada yang hilang.
Saya tahu posisi saya saat ini salah,
Posisi kami tidak tepat... tapi apa jadinya kalau saja dia tidak ada??
Jika masalah yang berat seperti kemarin ada, dan dia tidak ada, apa jadinya...
Dia penyemangat...
Dia mendekatkan saya dengan agama saya
Mendekatkan saya dengan Nya
Bolehkah saya berharap...walaupun sepertinya susah
tapi yang terpenting saya berharap dia selalu ada disamping saya di saat saya rapuh, susah, senang, bahagia
Saya ingin melewatinya bersama-sama
Sungguh saya sangat berharap dia bisa bahagia dengan siapapun dia nantinya..
Terimakasih untuknya sudah menjadi kawan yang baik,
menjadi TTM yang baik,hehehe
Dan semoga cerita kita tetap berlanjut.. #Hope
Thanks a lot Cippaaaa :))

Sabtu, 28 Juli 2012

HUG





Bukankah waktu itu begitu menyenagkan :)))
Aku sangat menikmatinya.
1 tempat yang masih belum dapat kita kunjungi bersama... pantai. :))
Bukankah kita sudah janji untuk pergi melihatnya bersama?? :))
Aku menantikannya... di mana kau akan merentangkan kedua tanganmu seperti itu,
di hadapan laut...
lalu kita akan bersama-sama berteriak... :))
Bebas...


Rabu, 18 Juli 2012

Aku merasa kau lebih beruntung dari pada aku
Kau ingin tahu kenapa,
Pertama karena kau terlahir sebagai laki-laki...kau diharapkan dengan pasti, mereka menunggumu ada.
6 tahun kemudian tiba-tiba aku muncul diantara kalian, aku senang. Tapi dikemudian hari aku mendengar sesuatu yang mungkin hanya sebuah obrolan lewat namun kadang itu membuat ku sedih...saat aku berbicara dengannya, beliau berkata bahwa kehadiranku bukan sesuatu yang direncanakan. Sakit.
Itu alasan pertama.. alasan kedua kau tidak pernah membangkang. Sedangkan aku si pembangkan. Kau tak pernah berkata kasar sedangkan aku sering berkata kasar. Itu membuat mereka sangat menyukaimu dari pada aku.
Alasan ketiga, kau mandiri. dari bangku sekolah menengah kau sudah tidak berada diantara kami. Aku senang itu tandanya hanya ada aku.  Namun aku juga sedih karena aku harus kehilangan sosokmu. Dan yang membuatku bertambah sedih mereka selalu merindukan kepulanganmu. beliau selalu bertanya jika kau akan pulang "kamu ingin dimasakin apa?". kau masih menjadi nomor satu.
Keempat... betapa pintarnya kau..aku sangat iri...mereka semua membanggakanmu.. kau tumbuh dewasa dan tampan, kau sunguh menjadi kebanggaan. Aku tak sepintar kau dan tak setampan kau jika aku laki-laki.aku wanita yang sangat biasa. Selama aku bersekolah, aku selalu berada dalam aturan tak seperti kau yang bergerak dengan bebas..itu semua karena aku wanita.
Aku akan menyebutkan alasan ke lima... kau tahu bahwa beruntungnya kau, diusia kamu yang ke 23 sudah ada seseorang yang nemenin kamu ngelewatin hari-hari..belahan jiwa kamu. Senangnya. Kamu ninggalin aku sendiri. Kamu tidak bertanya sudah mampukah aku untuk berdiri sendiri? Bisakah aku berjalan sendiri? Aku pikir semua akan baik-baik saja setelah kau menemukan belahan jiwamu, namun tidak. Kau jarang menelpon ku. Smspun tidak. Aku sedih. Hanya sebulan sekali kau smz. Dan hanya mengatakan "jatah kamu sudah maz kirim". Harga ku adalah jatah tiap bulan. Aku... sebenarnya butuh kamu untuk ada meneyemangatiku...menelponku dan menanyakan kabarku...Ibu merindukanmu. Mungkin akan lebih baik jika ada kamu saja di dunia ini. Mungkin juga tidak. Mungkin jika hanya ada kamu saja ibu akan kesepian sekali. Lalu bagusnya seperti apa?
Aku tidak tahu kau masih kakak ku atau bukan.




Kamis, 05 Juli 2012

Untitle

Mimpi itu kenapa semakin menjauh...
Aku berlari mengejarnya, namun mimpi itu terus
berlari hingga saat ini aku merasa lelah mengejarnya,
hingga aku mulai merasa putus asa.

Cinta itu kenapa cepat, selalu cepat pergi
Tak pantaskah kau berada disisiku lebih lama,
lama hingga aku menutup mata.

Sepi itu kenapa bertahan begitu lama disisiku...
mengambil sedikit demi sedikit senyumku
mengambil sedikit demi sedikit tenagaku
Seperti parasit... nyamankah kau wahai sepi didekatku?

Rasa iri itu kau mulai menyukaiku?
aku tak mau, sungguh tak mau
kau hanya akan mengundang sakit hati datang mengunjungiku

Lalu apa-apaan kau air mata???
kenapa menetes tak henti-hentinya malam ini
Diamlah!
Berhentilah!
Kau harus bertanggungjawab jika aku terbangun esok hari dengan mata yang sembab,
aku..tak mau terlihat jelek karenamu,
jadi berhentilah...mengeringlah..

Sabtu, 16 Juni 2012

Aku Malu Padanya

Siang itu rencana mau mandiin si blacky di tempat cuci motor. Sampai ditempat cuci motor siang itu kira-kira jam 13.20. Nyampai sana cuma ada 1 tukang cuci, kemudian aku bertanya pada tukang cuci itu yang sedang mencuci sebuah motor, "Mas, ngantri berapa?" Si mas langsung jawab "Ngantri 1 mbak".
Dan aku menunggu giliran motor ku dicuci. Suasana siang itu ramai oleh suara musik radio yang diputar begitu keras. namun sepi oleh suara manusia. Aku duduk menunggu giliran. Mengantuk. Pikiranku mulai melayang. Dalam hati aku mulai mengoceh. Meratapi hidup. Entah mengapa suasana saat itu menjadi pendukung untuk bergalau. Aku meratapi hidupku.
"Ya Allah kenapa hidupku kayak gini...rasanya kug berat banget. Kenapa berbeda dengan teman-teman dekatku..rasanya sepi banget..apa yang sebenarnya masih aku cari-cari??
haaahhh...lelahnya...apa aku bakal menjadi gila karena pemikiran yang seperti ini terus...aku takut menjadi gila...aku iri...aku siap jika Kau ambil sekarang Tuhan.."
Lamunanku buyar ketika ad sebuah motor masuk kedalam tempat cuci motor itu, sebuah motor yang dari depan jelas tertulis vario. Namun aku amati dengan seksama ternyata ada yang berbeda dengan motor itu, motornya sudah di modifikasi. Pengendaranya seorang wanita cantik. Motor itu menjadi motor beroda tiga..dan aku melihat disamping jok wanita itu duduk ada sebuah tongkat penyangga untuk berjalan..Wanita cantik itu mengambil tongkat disebelah ia duduk kemudian mencoba turun dari motornya..

Astaghfirullah..kedua kaki wanita itu cacat...dengan bersusah payah ia turun dari motor..menghilangkan rasa malu akan keadaannya yang kurang sempurna dari setiap mata yang memandang. Ia yang berusaha untuk tetap hidup sehat hingga menjadi wanita dewasa yang saat ini aku lihat, dengan keadaannya... Ya Allah malunya aku..aku yang memiliki anggota tubuh lengkap..masih bisa-bisanya kurang bersyukur dengan hidup yang sudah Engkau berikan..

Aku berterimakasih secara tidak langsung dalam hati pada wanita itu..setelah berpikiran picik dia datang untuk menyadarkannku bahwa hidupku ini adalah anugrah..masalah yang datang pasti masih akan sanggup aku selesaikan... Subhanaallah... Ya Allah aku mencintai Mu.

Kamis, 14 Juni 2012

Here's To The Past

Teringat sebuah surat kecil teman sebuah kado kecil yang ku dapat di hari ulang tahunku. Ku buka kembali ketika hubungan kami memburuk atau bahkan kami sudah tidak memiliki hubungan apapun. Di awali sebuah salam, surat itu bercerita...
Assalamualaikum. Wr. Wb.
"Kehidupan itu terkadang seperti perahu yang terombang ambing dilautan, penuh ketakutan, kebimbangan dsb... dan nelayan yang hebat adalah nelayan yang mampu keluar, selamat, dan terbebas dari semua itu."
Di akhir kalimat penyemangat itu tertulis nama orang yang memberi surat kecil itu. Lalu..surat itu kembali bercerita...
Dear Nenok
Mungkin hadiah ini tidak sebanding dengan kesenangan hati kamu, tapi hahaha...ini aku buat sendiri loh 2 minggu... sekedar membagi suatu pengalaman ketrampilan.... Happy B'day. Semoga tambah baik dan tetap mendekatkan diri pada Allah.
..Dan..si pemberi kado itupun menorehkan namanya disertai tanda tangannya.

Kau telah membuat kesalahanmu,
Kau telah membuat sebuah hati marah
Kau telah membuat sebuah mulut tak ingin menyebut namamu
Kau telah membuat yang telah lemah menjadi lebih lemah...

Biar menjadi lalu... kau pun tahu wahai sayang bahwa jawaban sudah ku kumandangkan.. perbaikilah kapal yang telah kau buat karam, Kapten.
Karena aku tidak dapat berbuat apa-apa...
dan karena aku telah berkata.. Demi Allah kau harus menemuiku..


Selasa, 12 Juni 2012

Segalau-galaunya Sang Penghibur

Dia yang saat ini menjadi Sang Penghibur...
Bercakap-cakaplah ia dengan Tuhan nya, dalam hati yang sedang galau.

"Tuhan... begitu salahkah aku? begitu berdosakah aku hingga Engkau harus membuat cerita hidup dewasaku ini begitu membuatku merasa lemah. Takabur kah aku Tuhan...yang merasa diriku begitu kuat..yang merasa diriku ini begitu bijaksana, berlapangdada dan juga aku menganggap diriku dapat menjadi sebagai Sang Pehibur bagi mereka. Sungguh maafkan aku Tuhan..Engkau Maha Mengetahui..Kau tahu dengan pasti bahwa aku tak sekuat itu. Bahwa aku ini adalah hanya sebuah kotak...yang Kau pun tahu dengan pasti apa yang sedang aku simpan dengan rapat didalamnya Tuhan...Ijinkan aku melanjutkan keluh kesahku..
Aku bersyukur Engkau memberiku kelapangandada..kesabaran yang sungguh aku pikir luar biasa, namun.. saat ini aku merasa lelah Tuhan..aku lelah menjadi Sang Pehibur, aku butuh sebuah pelukan..aku ingin memeluk Mu Tuhan..aku ingin merasa nyaman..melepas semuanya. 
Ampuni aku Tuhan, atas prasangka picik ku, keegoisanku..namun sepantas inikah aku menerima semua rasa pahit?
Sejenak saja...aku ingin lepaskan peran ini..Sang Penghibur
Sang Penghibur Mu yang sedang galau
Berikan aku selalu kekuatan Tuhan..dengan sederet lecet hati ini, biarkan aku menjadi lebih kuat lagi,
Biarkan aku menjadi hamba Mu yang lebih tinggi derajatnya lagi,
Aku berjanji akan melakoni peranku sebaik mungkin..
..dan..setelah  ini..lagi dan lagi..peluk aku Tuhan..."

Sadar akan waktu yang trus berjalan..dan sadar bahwa waktu tak bisa kembali, Sang Penghibur kembali bangkit, menghapus air matanya.. hidup harus tetap berjalan apapun keadaannya.

Senin, 07 Mei 2012

About Past..

The past is strapped to our backs. We do not have to see it, we can feel it. The past is not a package one can lay away. A man cannot free himself from the past more easily than he can from his own body. The past is our definition. We may strive, with good reason, to ascape it, or to ascape what is bad in it, but we will ascape it only by adding something better to it.
Don't try to look at the days gone by with a forlorn heart. They were simply the dots we can now connet with our present, to help us drawthe outline of a beautiful tomorrow. What you need to know about the past is that no matter what has happend, it has all worked together to bring you to this very moment. And this is the moment you can choose to make everything new. Right now!!




"My friend's quote...Yesterday is history...tomorrow is mystery, but today is a gift.."

Minggu, 06 Mei 2012

Secuil uneg-uneg

Aku membaca sebuah buku yang membangkitkan semangat untuk bermimpi, agar tidak takut untuk bermimpi. Indahnya jika aku memiliki keberanian seperti orang dalam buku itu untuk mengejar mimpi-mimpi itu. Mewujudkannya dan menjadikannya nyata. Melihat betapa dunia ini luas, dunia ini penuh dengan warna. Bahwa ada manusia lain di belahan tempat nun jauh disana. Aku ingin melihatnya. Sangat ingin. Jangankan melihat dunia, aku ingin mencicipi tempat-tempat asing dii tanah airku sendiri. Buku itu berkata, "Jelajahi Eropa, jamah Afrika, temukan mozaik nasibmu di pelosok-pelosok dunia." Sebuah kalimat yang membuat jantungku berdebar, dan pikiranku melayang.
Aku merasa diriku ini begitu kecil dan nyaliku pun lebih kecil lagi. Aku terlalu takut untuk melangkahkan kakiku keluar dari cangkang kerang ini. Dalam cangkang ini aku merasa tidak berkembang. 2 Orang yang pernah aku temui mengatakan, bahwa mereka lebih menyukai pekerjaan wiraswsta daripada PNS. Aku masih bertanya-tanya mengapa mereka lebih menyukai seperti itu? PNS akan membuatmu terjamin dimasa depan. Namun aku salah. Aku kembali di buat bimbang oleh buku yang aku baca itu. "Pekerjaan itu akan menggiring ke kutub moderat. Semakin lama akan semakin berkurang tantangannya.Pekerjaan itu tidak memberikan kelimpahan, tapi memberi keamanan finansial dan kehidupan yang itu-itu saja, demikian gampang di ramalkan kesudahannya. Kau akan terjamin secara sederhana, terlindungi oleh sistem, stabil secara psikologis, mapan secara sosial, dan semua itu akan membuat bosan." Aku pikir buku itu ada benarnya. Untuk seseorang yang berkepribadian bebas sepertiku, itu tidak cocok.
Namun apa daya ku...aku bimbang....seseorang sedang membutuhkanku saat ini, hingga aku tidak tega untuk meninggalkannya walaupun untuk sementara. dan Hidup adalah sebuah pilihan. Mimpiku begitu tinggi, namun aku melupakan sesuatu saat sedang bermimpi, bagaimana cara aku dapat terbang setinggi itu??
"Bermimpilah, karena Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu." Tuhan akan selalu memeluk mimpi-mimpi yang aku punya, aku percaya itu. Walaupun mimpi itu belum terealisasi atau seandainyatidak terelisasi, menyimpannya dalam sebuah tempat kecil dihati, membuat perasaan sudah menjadi hangat. Enah, tapi itu semua menjadi salah satu alasan untuk tetap bertahan hidup. Alasan untuk hidup. Hidup untuk bermimpi, mewujudkannya (berusaha), terjatuh lalu berdiri sekuat tenaga, diinjak namun tetap berusaha tumbuh seperti rumput liar. Menjadi penting bagi orang lain, menjadi obat untuk orang lain, menjadi kekuatan bagi orang lain...itu juga sebuah mimpi. Mimpi ku.
Beruntung aku dipinjami buku yang saat ini telah aku buka berulang-ulang, buku tentang mimpi, sebuah buku dengan sampul seorang pria yang sedang termenung mmenatap sebuah desa bernama "Edensor".


 

Jumat, 04 Mei 2012

Catatan Bidan 1

Catatan Bidan 1…
Awal tulisan ini. Entah apa yang ingin aku tulis, namun sesuatu yang pasti aku ingin ada sebuah catatan perjalanan selama aku menjalani profesiku sebagai seorang yang disebut BIDAN.
Catatan ini aku mulai dengan sebuah perasaan setelah aku lulus dari tempatku selama 3,5 tahun belajar mengenai awal kehidupan, wanita, dan anak. Ternyata memang betul masa-masa kuliah adalah masa yang paling menyenangkan. Setelah aku lulus, dimulailah masa yang disebut pengangguran. Luntang-lantung kesana kemari mencari pekerjaan. Dan pada saat itu aku pun sama sekali belum mengantungi lisensi sebagai bidan. Ijazah boleh tertulis “ Mutiara Dewanti, A. Md. Keb.”, tapi itu semua belum cukup. Inilah hidup nyata yang harus dihadapi sebagai calon bidan yang sesungguhnya setelah lulus kuliah. Tidak perlu menganggur lama, cukup 1 bulan lebih sedikit saja, aku sudah menjabat sebagai “Asisten Bidan”.
Orang awam mungkin menganggap jabatan itu adalah sesuatu yang keren. Salah. Asisten bidan bagiku adalah sebuah batu untuk aku melakukan ancang-ancang melompat tinggi, asisten bidan adalah sebuah lapangan luas dimana aku mempersiapkan pesawatku agar dapat lepas landas dan terbang tinggi, dan asisten bidan adalah sebuah ruang tunggu dimana aku mempersiapkan mental dan fisik jika nanti tiba saatnya aku dipanggil ke ruang pesta sesungguhnya.
Itu semua benar adanya. Di sebuah Bidan Praktek Swasta aku membulatkan tekad untuk belajar. Disebuah desa dan tempat yang tentu saja aku pikir aku tidak menyukainya. Aku bertemu dengan seorang bidan yang baik. Sebut saja bidan Martin.Sedikit deskripsi tentangnya…baik, cantik, murah senyum dan tegas. Beruntung sekali aku menjadi asistennya.
Bidan Martin, S.ST., dari gelarnya saja sudah pasti beliau lulusan D4 Kebidanan. Entah ilmu seperti apa yang beliau dapatkan di sebuah universitas di kota Apel yang kebanyakan mahasiswanya berasal dari daerah timur itu. Mengapa aku berbicara seperti ini? Aku setuju tentang pernyataan bahwa “ilmu dan praktiknya itu berbeda”. Namun itu semua harus real.
Saya kecewa. Baru beberapa hari saya bekerja, ilmu dan praktik itu berbeda namun tidak  rasional. Dimulai dengan obat kebangsaan. Menyebutnya saja saya ingin tertawa. Tahukah apa itu obat kebangsaan ? Pamol, Dexa, CTM. Benar sekali, obat ini paling sering ada dalam tiap terapi. ISPA, meriang, Febris, Hipertensi, obat kebangsaan selalu ada.
Belum ada seminggu, saya sudah melakukan satu kesalahan. Saat saya melakukan homecare dan harus memberikan suntikan pada seorang kakek, tidak sengaja jarum suntik itu mengenai tangan saya. Bukan mengenai namun lebih tepatnya menusuk jari saya. Saya panic. namun saya tetap menggunakan jarum yang tidak steril itu untuk memberikan suntikan kepada kakek. Andai saya membawa jarum suntik yang lain, pasti saya akan menggunakannya. Setelah menyuntik timbul perasaan bersalah dan juga khawatir… bagaimana jika kakek itu sampai terkena HIV/AIDS gara-gara keteledoran saya. Saya benar-benar merasa bersalah. Namun kita tutup dulu cerita penyesalan ini sampai sini.
Kembali ke klinik. Ternyata bidan Martin menyediakan fasilitas untuk melakukan pemeriksaan cek gula darah, kolesterol, dan asam urat. Bagus sekali bukan, dengan begini pasien dapat dengan mudah memeriksakan kesehatan. Awal mula saya mengamati bagaimana cara melakukan pemeriksaan tersebut. Saya melihat bidan Martin melakukan pemeriksaan pada seoran pasien yang ingin mengetahui gula darahnya. Oww…ternyata seperti itu caranya. Saya bisa jika nanti harus melakukannya sendiri. Kemudian datang lagi seorang pasien yang ingin melakukan cek gula darah, sewaktu itu ada bidan Martin di klinik jadi saya tidak harus mengerjakannya. Namun…tunggu…ada yang aneh..bukannya seharusnya setiap melakukan pemeriksaan darah, jarum pada lanset harus diganti, mengapa ini tidak?? saya simpan rasa penasaran itu sampai pemeriksaan selesai. Setelah pemeriksaan selesai, saya bertanya, “ Bu, jarum dilansetnya nggak diganti yah?” Dan tahu apa jawabannya, “ Iya, memang harus diganti. Tapi gimana lagi jarumnya sudah habis.”
Tahukah betapa saya merasa bersalah sekali karena menyuntik seorang kakek dengan jarum bekas tusukan jari saya. Dan sekarang saya melihat satu jarum yang digunakan untuk menusuk jari banyak pasien, ckckck… Astagfirullahaladzim…
Satu hal yang saya lakukan bertentangan dengan ilmu yang saya dapat dan juga hati nurani saya. Belum ada seminggu saya menjadi asisten, namun pengalaman yang tidak baik dicontoh yang saya dapatkan. Saya tahu tarif berobat ditempat ini relative murah. Untuk anak-anak hanya 15 ribu, sedangkan dewasa 20 ribu. Jika saya benar-benar menjadi seorang bidan dan memiliki klinik sendiri, saya berani memasang tariff sedikit lebih mahal asal fasilitas dan pelayanan terjamin. Catatan seorang bidan 1 : Ada harga ada nilai.